PSIS Waspadai Permainan Cepat Perseman Manokwari
Pelatih PSIS Bonggo Pribadi tak menutup bakal kembali menurunkan duet playmaker Gustavo Chena dan Satria Ferry menghadapi Perseman Manokwari di Stadion Jatidiri, Selasa (25/1) sore. Keduanya sempat dimainkan saat menjamu Persemalra Tual.
Bonggo Siapkan Dua Playmaker
Meski gagal memenangi laga, Bonggo menilai keduanya mampu memainkan perannya sebagai pengatur ritme sekaligus penyuplai bola ke barisan depan. “Tapi semuanya akan ditentukan kondisi terakhir para pemain besok,” kata Bonggo.
Disinggung mengenai persiapan tim, dirinya mengaku telah berupaya maksimal melakukan pembenahan. Termasuk terus mengasah penyelesaian akhir yang selama ini menjadi kendala di timnya. Dari sembilan laga, timnya kebobolan 12 kali dan hanya lima kali mencetak gol.
Dia berharap, pasukannya mampu meraih poin penuh pada laga sore nanti. Selain untuk mendongkrak posisi di klasemen sementara, kemenangan bakal menjadi modal penting sebelum dua laga tandang menghadapi PPSM Sakti Magelang (31/1) dan Persis Solo (4/2).
“Semua persiapan sudah dilakukan termasuk pembenahan di beberapa sektor yang selama ini kurang optimal. Mengenai hasil akhir, tergantung bagaimana kinerja pemain di lapangan,” kata Bonggo.
Menghadapi laga tersebut, dia telah menginstruksikan kepada anak asuhnya untuk mewaspadai permainan cepat tim lawan. Para pemainnya diharapkan mampu mengambil pelajaran saat menghadapi Persiram Raja Ampat. Gaya permainan Perseman diyakininya tak berbeda jauh dengan Persiram yang mengandalkan kecepatan serta kolektivitas dalam bermain.
Kekuatan Penuh
Meski secara peringkat Perseman jauh di atas PSIS, pelatih Perseman Manokwari Joko Susilo tak menganggap remeh kekuatan lawan. Menghadapi tim tuan rumah, dirinya bakal menurunkan kekuatan terbaik timnya. Hal itu demi mengamankan target meraih poin setelah dalam laga sebelumnya takluk oleh Persikota di Stadion Benteng, Tangerang.
“Kami akan berusaha maksimal mencuri poin. Bisa satu atau tiga, terpenting jangan sampai kalah,” kata Joko Susilo usai memimpin pemainnya melakukan uji coba lapangan.
Dalam laga tandang kali ini, dia membawa 22 pemain termasuk tiga ekspatriat, yakni Ali Tallouk (Maroko), Tarik Chaoui (Maroko) dan Alexander R Robinson (Liberia). Meski bermain di kandang lawan, dirinya menampik kemungkinan bakal bermain defensif. “Gaya permainan kami adalah menyerang. Kebanyakan dari pemain malah canggung jika diminta bertahan,” kata mantan pelatih Persela Lamongan ini.
(Dian Chandra, Hendra Setiawan/CN26)
Quotes in this article:
Bonggo:
Meski gagal memenangi laga, Bonggo menilai keduanya mampu memainkan perannya sebagai pengatur ritme sekaligus penyuplai bola ke barisan depan. “Tapi semuanya akan ditentukan kondisi terakhir para pemain besok,” kata Bonggo.
Bonggo Pribadi :
“Semua persiapan sudah dilakukan termasuk pembenahan di beberapa sektor yang selama ini kurang optimal. Mengenai hasil akhir, tergantung bagaimana kinerja pemain di lapangan,” kata Bonggo.
Joko Susilo:
“Kami akan berusaha maksimal mencuri poin. Bisa satu atau tiga, terpenting jangan sampai kalah,” kata Joko Susilo usai memimpin pemainnya melakukan uji coba lapangan.
Mantan pelatih Persela Lamongan :
Dalam laga tandang kali ini, dia membawa 22 pemain termasuk tiga ekspatriat, yakni Ali Tallouk (Maroko), Tarik Chaoui (Maroko) dan Alexander R Robinson (Liberia). Meski bermain di kandang lawan, dirinya menampik kemungkinan bakal bermain defensif. “Gaya permainan kami adalah menyerang. Kebanyakan dari pemain malah canggung jika diminta bertahan,” kata mantan pelatih Persela Lamongan ini.
Perseman Target Poin di Kandang PSIS
MANOKWARI - Perseman Manokwari yang saat ini menempati posisi 3 klasemen sementara Grup II kompetisi Liga Ti-Phone Divisi Utama 2010/2011 akan menantang tim tuan rumah,PSIS di Stadion Jati Diri Semarang, Selasa (25/1) sore nanti. Pelatih Perseman,Joko Susilo meningatkan anak asuhnya agar tetap konsentrasi,tidak
seperti saat dijamu Persikota Tangerang yang kebobolan karena kesalahan sendiri.
Walau tampil di kandang lawan,Joko Susilo akan tetap menginstruksikan pada Yance Aronggear dkk untuk bermain menyerang. Target merebut saat laga away
harus kembali direalisasikan. ‘’Ya,kita target minimal bisa membawa pulang 1 poin,’’ ujarnya seperti diberitakan Radar Sorong (Grup JPNN), Selasa (25/1).
Pemain yang diturunkan sore nanti tak banyak mengalami perubahan. Namun,mantan pelatih Persiwa Wamena ini mengevaluasi lini depan yang selama ini dinilai kurang maksimal. Buktinya,Laskar Hinocofu baru melesatkan 7 gol ke gawang lawan dan paling minim bila dibanding tim papan atas lainnya. Bandingkan dengan Mita Kukar yang sudah memasukkan 16 gol dan PSIM Jogjakarta serta Persikab Bandung dengan 13 gol. ‘’Lini depan kita memang agak lemah,padahal,tiap kali latihan para pemain diwajib melepaskan 100 tendangan ke gawang,’’ tukasnya.
Ujung tombak Perseman babak tetap dipercayakan pada pemain asing asal Maroko Ali Tallouk yang bakal didampingi Benny Erary atau Nasution Karubaba yang posisi aslinya gelandang serang. Nasution sedianya sudah bergabung dengan para pemain Pra Olimpiade,namun yang bersangkutan masih masih diberi keringanan untuk membela Perseman melawan PSIS dan baru ke ikut latihan perdana bersama tim Pra Olimpiade,26 Januari 2011.
"Dia (Nasution Karubaba) masih memperkuat tim. Besok dia turun lawn PSIS. Baru setelah pertandingan dia gabung dengan tim Pra Olimpiade,’’ujar seorang pengurus Perseman.
Joko Susilo mengingatkan pemain belakang untuk fokus menjaga daerah pertahanan. Yance Aronggear,Sunar Sulaiman dan Tariq Chaoi diharap tetap menjaga soliditas lini belakang. Pemain PSIS yang perlu diwaspadai,Gustavo Chena.
‘’Selalu diingatkan untuk tidak terlalu pecaya diri.PSIS sekarang di posisi bawah,tapi mereka klub besar dan tampil di kandang sendiri,’’ tukasnya.
Sementara itu,PSIS yang pertandingan sebelumnya ditahan imbang Persiram Raja Ampat tak ingin kehilangan poin lagi. Tim yang dilatih Bonggo Pribadi ini menargetkan kemenangan saat menjamu Perseman Manokwari pada laga kandang terakhir mereka.(lm/jpnn)
Bonggo Siapkan Dua Playmaker
Meski gagal memenangi laga, Bonggo menilai keduanya mampu memainkan perannya sebagai pengatur ritme sekaligus penyuplai bola ke barisan depan. “Tapi semuanya akan ditentukan kondisi terakhir para pemain besok,” kata Bonggo.
Disinggung mengenai persiapan tim, dirinya mengaku telah berupaya maksimal melakukan pembenahan. Termasuk terus mengasah penyelesaian akhir yang selama ini menjadi kendala di timnya. Dari sembilan laga, timnya kebobolan 12 kali dan hanya lima kali mencetak gol.
Dia berharap, pasukannya mampu meraih poin penuh pada laga sore nanti. Selain untuk mendongkrak posisi di klasemen sementara, kemenangan bakal menjadi modal penting sebelum dua laga tandang menghadapi PPSM Sakti Magelang (31/1) dan Persis Solo (4/2).
“Semua persiapan sudah dilakukan termasuk pembenahan di beberapa sektor yang selama ini kurang optimal. Mengenai hasil akhir, tergantung bagaimana kinerja pemain di lapangan,” kata Bonggo.
Menghadapi laga tersebut, dia telah menginstruksikan kepada anak asuhnya untuk mewaspadai permainan cepat tim lawan. Para pemainnya diharapkan mampu mengambil pelajaran saat menghadapi Persiram Raja Ampat. Gaya permainan Perseman diyakininya tak berbeda jauh dengan Persiram yang mengandalkan kecepatan serta kolektivitas dalam bermain.
Kekuatan Penuh
Meski secara peringkat Perseman jauh di atas PSIS, pelatih Perseman Manokwari Joko Susilo tak menganggap remeh kekuatan lawan. Menghadapi tim tuan rumah, dirinya bakal menurunkan kekuatan terbaik timnya. Hal itu demi mengamankan target meraih poin setelah dalam laga sebelumnya takluk oleh Persikota di Stadion Benteng, Tangerang.
“Kami akan berusaha maksimal mencuri poin. Bisa satu atau tiga, terpenting jangan sampai kalah,” kata Joko Susilo usai memimpin pemainnya melakukan uji coba lapangan.
Dalam laga tandang kali ini, dia membawa 22 pemain termasuk tiga ekspatriat, yakni Ali Tallouk (Maroko), Tarik Chaoui (Maroko) dan Alexander R Robinson (Liberia). Meski bermain di kandang lawan, dirinya menampik kemungkinan bakal bermain defensif. “Gaya permainan kami adalah menyerang. Kebanyakan dari pemain malah canggung jika diminta bertahan,” kata mantan pelatih Persela Lamongan ini.
(Dian Chandra, Hendra Setiawan/CN26)
Quotes in this article:
Bonggo:
Meski gagal memenangi laga, Bonggo menilai keduanya mampu memainkan perannya sebagai pengatur ritme sekaligus penyuplai bola ke barisan depan. “Tapi semuanya akan ditentukan kondisi terakhir para pemain besok,” kata Bonggo.
Bonggo Pribadi :
“Semua persiapan sudah dilakukan termasuk pembenahan di beberapa sektor yang selama ini kurang optimal. Mengenai hasil akhir, tergantung bagaimana kinerja pemain di lapangan,” kata Bonggo.
Joko Susilo:
“Kami akan berusaha maksimal mencuri poin. Bisa satu atau tiga, terpenting jangan sampai kalah,” kata Joko Susilo usai memimpin pemainnya melakukan uji coba lapangan.
Mantan pelatih Persela Lamongan :
Dalam laga tandang kali ini, dia membawa 22 pemain termasuk tiga ekspatriat, yakni Ali Tallouk (Maroko), Tarik Chaoui (Maroko) dan Alexander R Robinson (Liberia). Meski bermain di kandang lawan, dirinya menampik kemungkinan bakal bermain defensif. “Gaya permainan kami adalah menyerang. Kebanyakan dari pemain malah canggung jika diminta bertahan,” kata mantan pelatih Persela Lamongan ini.
Perseman Target Poin di Kandang PSIS
MANOKWARI - Perseman Manokwari yang saat ini menempati posisi 3 klasemen sementara Grup II kompetisi Liga Ti-Phone Divisi Utama 2010/2011 akan menantang tim tuan rumah,PSIS di Stadion Jati Diri Semarang, Selasa (25/1) sore nanti. Pelatih Perseman,Joko Susilo meningatkan anak asuhnya agar tetap konsentrasi,tidak
seperti saat dijamu Persikota Tangerang yang kebobolan karena kesalahan sendiri.
Walau tampil di kandang lawan,Joko Susilo akan tetap menginstruksikan pada Yance Aronggear dkk untuk bermain menyerang. Target merebut saat laga away
harus kembali direalisasikan. ‘’Ya,kita target minimal bisa membawa pulang 1 poin,’’ ujarnya seperti diberitakan Radar Sorong (Grup JPNN), Selasa (25/1).
Pemain yang diturunkan sore nanti tak banyak mengalami perubahan. Namun,mantan pelatih Persiwa Wamena ini mengevaluasi lini depan yang selama ini dinilai kurang maksimal. Buktinya,Laskar Hinocofu baru melesatkan 7 gol ke gawang lawan dan paling minim bila dibanding tim papan atas lainnya. Bandingkan dengan Mita Kukar yang sudah memasukkan 16 gol dan PSIM Jogjakarta serta Persikab Bandung dengan 13 gol. ‘’Lini depan kita memang agak lemah,padahal,tiap kali latihan para pemain diwajib melepaskan 100 tendangan ke gawang,’’ tukasnya.
Ujung tombak Perseman babak tetap dipercayakan pada pemain asing asal Maroko Ali Tallouk yang bakal didampingi Benny Erary atau Nasution Karubaba yang posisi aslinya gelandang serang. Nasution sedianya sudah bergabung dengan para pemain Pra Olimpiade,namun yang bersangkutan masih masih diberi keringanan untuk membela Perseman melawan PSIS dan baru ke ikut latihan perdana bersama tim Pra Olimpiade,26 Januari 2011.
"Dia (Nasution Karubaba) masih memperkuat tim. Besok dia turun lawn PSIS. Baru setelah pertandingan dia gabung dengan tim Pra Olimpiade,’’ujar seorang pengurus Perseman.
Joko Susilo mengingatkan pemain belakang untuk fokus menjaga daerah pertahanan. Yance Aronggear,Sunar Sulaiman dan Tariq Chaoi diharap tetap menjaga soliditas lini belakang. Pemain PSIS yang perlu diwaspadai,Gustavo Chena.
‘’Selalu diingatkan untuk tidak terlalu pecaya diri.PSIS sekarang di posisi bawah,tapi mereka klub besar dan tampil di kandang sendiri,’’ tukasnya.
Sementara itu,PSIS yang pertandingan sebelumnya ditahan imbang Persiram Raja Ampat tak ingin kehilangan poin lagi. Tim yang dilatih Bonggo Pribadi ini menargetkan kemenangan saat menjamu Perseman Manokwari pada laga kandang terakhir mereka.(lm/jpnn)
Post a Comment