Header Ads

Kepedulian Boro Mania & Kejutan Perseman Manokwari

1362321880551117232
(sumber photo: ligaprima.co.id)

Salam Sepakbola Nasional,

Minggu (3/3), Kompetisi IPL 2013 telah menyelesaikan 4 pertandingan yang diselenggarakan di Aceh (2 partai), Palangkaraya dan Bojonegoro.

Kejutan terjadi dalam partai hari ini, saat PSM Makasar kembali takluk dari Persibo Bojonegoro dengan skor 0-2 melalui gol yang dicetak Marcelo Cirelli (PK, 60′) dan pemain pengganti Bijahil Cahwa (75′)

Laga Persibo Bojonegoro dengan PSM Makasar  berlangsung sedikit ‘panas’, sehingga wasit Mukhlis Ali Fatoni dari Magelang harus mengeluarkan delapan kartu kuning dan dua kartu merah dari kantongnya.

Lima kartu kuning diberikan untuk pemain Persibo masing-masing Nugroho Mardianto, Sigit Meiko Susanto, Johanes Kareth, Tri Rahmat, Alex Robinson, sedangkan tiga lainnya diterima pemain PSM yakni Hendra Wijaya, Febre Santis, serta Syamsul Chaeruddin. Tak cuma itu, wasit juga memaksa PSM main dengan 10 orang sejak menit 69 dengan memberikan kartu merah untuk Hendra Wijaya. Nasib sama dialami gelandang Persibo Tri Rahmat yang diusir keluar lapangan pada menit 89

Menilik pertandingan Persibo Bojonegoro dan PSM Makasar yang berlangsung keras, jelas membuat kedua tim merasa dirugikan, terutama sekali PSM Makasar yang kembali harus menghadapi kerugian karena kepemimpinan wasit yang menurut mereka kurang baik.

Soal wasit, protes keras diungkapkan pelatih PSM Petar Segrt. Dia menilai penalti untuk Persibo tidak seharunya diberikan karena tangan pemain PSM yang terkena bola dalam posisi pasif. “Wasit bikin keputusan yang tidak bisa dipercaya. Seluruh penonton di stadion ini tahu bahwa itu seharunya tidak penalti. Tapi apa yang dilakukan wasit?” tegas Petar.

Awalnya pertandingan Persibo kontra PSM berjalan bagus. Tapi, sambung Petar, semuanya jadi rusak setelah wasit membuat keputusan salah. “Silakan saja wasit buat keputusan, tapi harus didasari alasan yang logis. Kami tidak tahu mengapa PSM selalu dirugikan ketika main away,” imbuh pria asal Kroasia ini

sedangkan di Palangkara, tuan rumah Persepar Palangkaraya takluk dipartai perdana mereka dari kejutan IPL musim ini sekaligus juga sesama tim promosi Perseman Manokwari, Tuan rumah harus mengakui keunggulan sang tamu dengan skor 0-2

Perseman Manokwari yang dilatih Arcan Iurie kembali meneruskan trend positif mereka dengan mengamankan tiga poin di partai tandang mereka melalui gol yang diciptakan Nasution Karubaba (21′) dan Tommy Oropka (34′).

Pelatih Perseman Arcan Iurie mengungkapkan tim asuhannya bermain lebih berani disbanding ketika menang lawan PSM Makassar, Selasa (26/2) lalu. “Peluang anak-anak cukup banyak tadi dan mereka terlihat lebih berani,” ungkap pelatih ini.

Arcan juga melihat Marcio Souza dan kawan-kawan lebih percaya diri dan kompak meski main di kandang lawan. Namun Arcan mengakui masih ada yang perlu diperbaiki pula. Salah satunya masalah adaptasi para pemain. “Hari ini memang cukup tapi ke depan mereka harus lebih berani lagi,” katanya.

Dari tanah rencong “Aceh”, nasib berbeda dialami oleh kedua tuan rumah dimana Persiraja Banda Aceh mampu mengamankan 3 point kandang dengan mengalahkan Persijap Jepara 1-0, sedangkan tuan rumah PSLS Lhokseumawe tertahan dikandang sendiri setelah hanya bermain imbang 3-3 dengan tamunya persija IPL.

Dengan berakhirnya empat partai kompetisi IPL 2013 hari ini, perubahan kembali terjadi dipapan klasemen IPL 2013, dengan mencuatnya Perseman Manokwari dan Perseiraja Banda Aceh di Papan atas.
13623212931245955657
 
Kepedulian BORO Mania terhadap Persibo Bojonegoro

Permasalahan finansial yang dihadapi oleh Persibo Bojonegoro sehingga berencana urung tampil dipartai perdana IPL 2013, menggugah suporter setia Persibo Bojonegoro “BORO MANIA” untuk melakukan tindakan nyata dalam menyelamatkan tim kesayangan mereka dalam mengarungi kompetisi IPL 2013 dan Piala AFC 2013 dimana dipartai perdana mereka harus takluk 0-3 dari Yangoon United

Kepedulian Boromania terhadap Persibo layak diacungi jempol. Komunitas suporter fanatik Persibo itu ikut kepikiran dengan krisis keuangan yang membelit tim kesayangan mereka. Tak hanya memberikan dukungan langsung di stadion, Boromania bergerak lebih jauh dengan melakukan penggalangan dana.

Minggu (3/3) sore, saat jeda pertandingan Persibo melawan PSM di Stadion Letjen H Soedirman, Bojonegoro, menyerahkan donasi Rp 4 juta. Sumbangan yang dikumpulkan dari pihak-pihak yang peduli terhadap nasib Persibo itu diterima langsung manajer Nur Yahya. “Hari ini kita serahkan sumbangan Rp 4 juta untuk Persibo. Ini sebagai bentuk kepedulian kami terhadap Persibo yang tengah mengalami kesulitan keuangan,” kata Presiden Boromania Jasmo Priyanto.

Siapa sangka, beberapa menit setelah pertandingan berakhir Jasmo mengumumkan berhasil mengumpulkan dana tambahan senilai Rp 10 juta. “Yang ini akan kami serahkan saat pertandingan melawan Perseman tanggal 7 Maret nanti,” ujarnya. Dikatakan Jasmo, penggalangan dana bagi Persibo akan terus dilakukan sampai tim berjuluk Laskar Angling Dharma itu betul-betul mandiri.

“Kita cari dana dari teman-teman pengusaha yang peduli sama Persibo. Sebab tahun ini kebutuhan dana Persibo cukup besar, kan harus bertarung di AFC Cup juga,” sebut Jasmo. Pihaknya bersyukur dalam kondisi sulit seperti sekarang animo Boromania untuk datang langsung ke stadion cukup tinggi. Buktinya, pertandingan melawan PSM disaksikan tak kurang 5 ribu penonton (sumber :ligaprima.co.id)

Terima kasih untuk BORO Mania untuk kepedulian kalian terhadap kelangsungan Persibo Bojonegoro, apa yang telah kalian lakukan sedikit banyak akan menggugah manajemen Persibo Bojonegoro untuk terus bekerja keras menggali dana agar kelangsungan Persibo Bojonegoro di IPL 2013 dan Piala AFC 2013 berjalan lancar, sekaligus juga membuktikan bahwa suporter pun memiliki kepedulian dan perasaan memiliki terhadap klub kesayangan mereka dengan cara positif, seperti yang telah ditunjukkan BORO Mania.

Kejujuran dan sportivitas dimulai dari lapangan hijau.

Salam Sepakbola Nasional,

Wefi

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.