Perseman Tim Debutan Membawa Ancaman

Bumi Papua tidak pernah kehabisan talenta, pemuda papua dengan fisik yang memadai dan gizi yang sempurna, melahirkan putra putra daerah dengan talenta sepakbola yang tak pernah kering.

Hilang satu tumbuh seribu, keterbatasan sarana dan prasaran tak menyurutkan berjalannya generasi ke generasi sepakbola dari jaman dahulu. 

Terlahir pahlawan2 sepakbola modern, yang mengisi skuad Timnas yang tak pernah lowong untuk Pemain2 sepakbola Papua, dari Johannes Auri hingga kini Papua terus menyumbangkan pemain2 sepakbola terbanyak di skuad TimNas.

Perseman adalah salah satu dari banyak sekali Klub2 yang tumbuh menjamur di Papua, tahun kemarin Perseman telah mampu menjadi salah satu Tim Promosi dari Divisi Utama ke Kasta tertinggi liga Profesional IPL, dibawah yurisdiksi PSSI dengan pengelola liga PT LPIS.

Manager Perseman Aristoteles Wamafma sesumbar, bahwa skuad Perseman kini akan mampu mengantarkan Perseman menjadi tim yang layak diperhitungkan. “Target kami bawa Perseman bisa bertahan di papan atas atau bila perlu juara LPI, “ ujar Aristoteles di Manokwari.

Walaupun saat ini tak memiliki pegangan yang cukup untuk mendanai perjalanan kompetisi pasca Lepas dari APBD, namun Perseman tetap optimis pada waktunya pasti akan memperoleh jalan keluarnya.

Oleh karena itu terus menjalankan latihan dan mengasah diri, menjadi Tim yang siap mengarungi kompetisi selama satu musim, dan kini Perseman memilih Stadion Maguwoharjo sebagai stadion untuk laga kandang nya. Pasalnya, selama ini Stadion Sanggeng yang menjadi tempat laga home Perseman, masih direnovasi

Stadion Sanggeng di Manokwari sedang di renovasi, mungkin setelah setengah musim nanti akan pindah ke stadion Sanggeng, stadionnya sendiri di Manokwari.

Sesuai jadwal liga yang dirilis PSSI, Perseman akan memulai debutnya di pentas tertinggi LPI melawan PSM Makasar. Sebagai tuan rumah Menjamu PSM Makassar pada Selasa (26/2) mendatang di Maguwoharjo Sleman.

Meski menjadi tim baru yang naik ke Indonesian Premier League (IPL), namun Perseman Manokwari mematok target tak setengah-setengah. Bahkan manajemen tim berjuluk Laskar Hino Cofu (ular putih) ini ingin bertengger di papan atas akhir kompetisi.

Perseman merupakan salah satu Tim, dari tiga Tim yang ikut promosi ke IPL. dua tim lainnya adalah Pro Duta FC dan Persepar Palangkaraya. 

Walau kelihatannya muluk, tapi semangat dan tekad itu yang akan berbicara “Target kami memang berusaha membawa tim ini bisa bertahan di papan atas. Kalau pun perlu menjadi juaranya,” ungkap CEO Perseman Aristoteles Wamafma. 

Manajer Perseman Ishak Krey mengatakan, bahwa Manajemen akan tetap memberi prioritas kepada pemain lokal Manokwari dan sekitarnya, karena selama ini para pemain berbakat di Manokwari dan sekitarnya berlimpah. 

Namun untuk meningkatkan kekuatan Tim tentu tidak mengabaikan adanya suntikan kekuatan dari pemain luar manokwari maupun dari pemain asing.

Laga perdana Perseman Manokwari melawan PSM Makassar akan diisi oleh dua pemain asing. Dua pemain asing yang sudah dikontrak Perseman adalah Shin Hyun Joon dari Korea Selatan dan Michael Ndubuisi dari Nigeria. Shin Hyun Joon sebelumnya bermain di PSMS Medan sedangkan Ndubuisi bermain di Persis Solo.

“Semua pemain siap untuk laga perdana melawan PSM Makassar,” ungkap CEO Perseman Aristoteles Wamafma, Jumat (22/2). 

Saat ini Perseman diperkuat dua pemain asing, Namun tidak menutup kemungkinan akan menambah lagi sesuai jatah yang diijinkan, namun ada 21 pemain lokal yang memperkuat tim “Tapi kami tetap memprioritaskan para pemain asal Manokwari dan sekitarnya,” demikian kata Aris.

Perlu diingat, bahwa mayoritas pemain berasal dari Manokwari maupun Papua, namun Perseman juga dihiasi beberapa pemain berpengalaman. Diantaranya, Talaohu Abdul Mushafry, Juga ada Kornelis Kaimu, Valentino Telaubun, Hidayat Berutu, dan Ade Combo.

Jadi untuk musim kompetisi tahun 2013, Perseman telah mempersiapkan Pemain2 yang mayoritas diisi oleh pemain2 lokal Manokwari dan sekitarnya yang diperkuat dengan pemain2 dalam negeri serta dua Pemain asing.

Walaupun banyak halangan dan rintangan tetapi tidak menjadi penghalang, yang mampu menghentikan cita cita menjadi Bangsa yang bermartabat. 

Membawa panji2 kehormatan, serta permainan yang baik dan menghibur dengan tetap mengedepankan sifat ksatria bermain dengan semangat Fairplay.

Perseman datang menebar ancaman bagi seluruh Tim yang sudah established penghuni Liga Profesional IPL/PT LPIS.

.

.

Jakarta 24 Pebruari 2013

.

ZenMuttaqin