Header Ads

Roberto Bianchi : Saya Akan Tetap Tonjolkan Pemain Muda


Pelatih Pro Duta FC Roberto Bianchi menngaku kecewa ketika timnya gagal juara Divisi Utama 2011-2012. Namun baginya kekecewaan itu tak  perlu dipendam lama. Ia pun harus segera menatap kompetisi mendatang.

Pro Duta FC yang diasuhnya memang tak mencapai target juara Divisi Utama 2011-2012 ketika hanya bermain imbang 0-0 melawan Persepar Palangkaraya di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung, Kamis (5/7) lalu.

Ia pun harus segera menyusun program untuk timnya di jeda kompetisi ini. Harapannya, menjelang kompetisi mendatang Pro Duta bisa bermain lebih bagus daripada saat ini. Apalagi tim berjuluk Kuda Pegasus ini naik kelas ke kompetisi teratas di tanah air. Tentu ini menjuadi tantangan yang berat bagi pelatih ini. Untuk melihat bagaimana rencananya ke depan atas Pro Duta, berikut ini wawancara khusus dengan pelatih yang dikenal dengan sebutan Beto ini.

Coach, bagaimana evaluasi Anda atas Pro Duta di musim ini?

Selama mengikuti kompetisi ini Pro Duta di musim ini telah menjalani tantangan dalam liga yang luar biasa. Tentu kita tahu semua bahwa tim kami adalah klub yang beranggaran rendah. Selain itu, di tim ini juga banyak dihuni oleh para pemain muda.

Dengan mayoritas pemain muda, tentu ada tantangan buat Anda

Ya, banyak dari mereka yang belum pernah bermain di kompetisi level profesional. Ini tantangan buat saya untuk menjadikannya sebagai pemain profesional.

Jadi, bagaimana rencana Anda di musim mendatang?

Seperti kita tahu, Pro Duta telah meyelesaikan kompetisi Divisi Utama dan keluar sebagai juara grup. Dan yang luar biasa, selama menjalani kompetisi yang ketat ini, tim ini hanya dua kali mengalami kekalahan.  Dan yang kedua, Pro Duta merupakan tim yang tanpa kekalahan dalam dua pertandingan di Babak Final Divisi Utama meski kami gagal merengkuh juara.

Untuk musim mendatang, tim kami tetap bertumpu pada materi pemain muda. Kami tetap mengandalkan pemain-pemain muda, terutama potensi pemain lokal.

Apa ada perubahan dalam tim di musim mendatang?

Kami harus memprioritaskan pemain-pemain yang sesuai dengan metode-metode  saya. Saya akan tetap mempertahankan sekitar 60 persen pemain yang ada di musim ini. Dan tentu saja ada pemain-pemain baru. Namun mereka kami prioritaskan dari pemain muda setempat.

 Apa saja metode yang Anda miliki?

Di antaranya adalah melatih mereka agar pola permainan bisa meningkat. Saya biasanya melakukan latihan dengan bola (metode global). Saya tidak membedakan fisik seorang pemain dengan teknik dan taktiknya. Namun semuanya tetap memiliki peluang yang sama.

Saya juga akan mengontrol makanan dengan  special menu. Selain itu, disiplin pemain juga ditingkatkan, baik di lapangan maupun di luar lapangan. Ini merupakan beberapa metode saya. (RD/du)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.