Header Ads

Ultra Defensif di Manokwari

Perseman Manokwari news - Kemarin (1/6) skuad Persiba Bantul bertolak ke kandang Perseman Manokwari demi misi mempertahankan keunggulan 2-0 yang didapat di leg pertama babak ketiga Piala Indonesia (PI). Namun misi ini dalam posisi bahaya. Sebab mereka dipastikan tak diperkuat banyak pemain pilar dalam laga leg kedua di Stadion Sanggeng Manokwari, Minggu (3/6).

Persiba terpaksa hanya membawa 14 pemain. Ironisnya, dari 14 pemain yang dibawa, tujuh diantaranya berposisi sebagai pemain belakang. Kata Pelatih Persiba Sajuri Said, The Reds memang pasti main ultra defensif di Manokwari.

‘’Di Manokwari nanti kami memang akan bertahan habis-habisan, makanya saya bawa tujuh pemain belakang. Santai saja target kami bukan untuk mencari kemenangan melainkan bagaimana caranya bisa mempertahankan keunggulan di leg pertama," tukas pria berjuluk Pak Guru ini.
Sajuri menilai pemain-pemain Papua cenderung ngotot jika bermain di kandangnya. Nah, untuk meredam kengototan tersebut Sajuri lebih memprioritaskan memainkan para pemain bertahan dengan harapan mampu bertarung dengan pemain-pemain Perseman yang notabene bertenaga besar.
"Perseman tim yang cukup menakutkan. Mereka ini bertenaga sekali makanya saya bawa pemain-pemain bertahan ke Manokwari. Dengan harapan mereka bisa mengimbangi tenaga dari Manokwari," ungkapnya.

Alasan ini pulalah yang membuat Sajuri takut untuk membawa Slamet Nurcahyo. Sajuri menilai Cahyo  cenderung takut untuk bertarung.Maka dari ketiga gelandang yang dibawa dua diantaranya merupakan pemain yang berposisi asli gelandang jangkar. Agar permainan sedikit memiliki kreasi ia membawa sayap kiri, Busari.

"Inilah rancangan saya ke Manokwari dan saya harap ini akan berjalan dengan efektif. Intinya harapan kami di kejuaraan ini sangat besar mengingat peluang di IPL cukup berat," tambahnya.

"Kalau menilik laga leg pertama jelas sekali Perseman bukan lawan mudah. Kami harus menang karena jika menang peluang kami melaju cukup mudah karena di babak selanjutnya cuma bertemu PPSM KN Magelang," tukasnya.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.