Jendri Pitoy Diincar Persija Jakarta
Jendri Pitoy, bekas kiper timnas yang kini merumput bersama Perseman Manokwari, mulai diincar klub raksasa di tanah air. Salah satunya adalah Persija Jakarta yang menyatakan niatnya merekrut penjaga gawang kawakan itu.
“Iya, sudah ada tawaran dari Persija, tapi saya masih menunggu perkembangan dari Perseman sendiri untuk bisa melepas saya atau tidak,” kata Jendri Pitoy, Jumat (11/2).
Jendri mengatakan, ia tidak ingin gegabah mengambil keputusan untuk pindah ke Persija setelah apa yang dilakukannya untuk Persipura saat hengkang ke Perseman musim 2010 lalu. “Waktu itu Persipura menghujat saya, tapi saya sudah minta maaf. Saya tidak ingin kejadian yang sama terulang lagi di Perseman,” ujarnya.
Pria kelahiran Tomohon, 15 Januari 1981, itu menjelaskan, tawaran untuk hijrah ke klub lain bukan pertama kali. Sebelumnya Persiram Raja Ampat juga mengincar dirinya dengan penawaran yang lumayan. “Saya masih pikir-pikir untuk berbagai penawaran, saya lihat nanti saja.”
Persiram merupakan saingan dekat Perseman Manokwari di Grup II Liga Ti-Phone Divisi Utama 2010/2011 yang sedang bergulir. Selain mendekati Jendri, klub sedarah di Papua Barat itu juga mengincar Okto Maniani yang belakang diisukan akan hengkang dari Sriwijaya FC. “Bagi saya, penawaran untuk saya wajar-wajar saja, tapi saya masih punya ikatan batin dengan Perseman, jadi tidak mungkin saya pindah begitu saja,” ucap Jendri.
Jendri Pitoy adalah pesepak bola Indonesia yang memiliki tinggi tubuh 179 sentimeter. Di musim liga super 2008/2009, Jendri menjadi salah satu personel yang mengantar tim Mutiara Hitam menggapi mahkota ISL saat itu.
Penampilannya yang luar biasa dibuktikan saat mengawal gawangnya pada liga Ti-Phone musim ini. Dari 12 kali laga Perseman, Jendri hanya baru kebobolan 3 gol. Perseman sendiri akan melanjutkan latihannya pada 14 Februari mendatang sebelum kembali berlaga di putaran dua liga nanti.
“Iya, sudah ada tawaran dari Persija, tapi saya masih menunggu perkembangan dari Perseman sendiri untuk bisa melepas saya atau tidak,” kata Jendri Pitoy, Jumat (11/2).
Jendri mengatakan, ia tidak ingin gegabah mengambil keputusan untuk pindah ke Persija setelah apa yang dilakukannya untuk Persipura saat hengkang ke Perseman musim 2010 lalu. “Waktu itu Persipura menghujat saya, tapi saya sudah minta maaf. Saya tidak ingin kejadian yang sama terulang lagi di Perseman,” ujarnya.
Pria kelahiran Tomohon, 15 Januari 1981, itu menjelaskan, tawaran untuk hijrah ke klub lain bukan pertama kali. Sebelumnya Persiram Raja Ampat juga mengincar dirinya dengan penawaran yang lumayan. “Saya masih pikir-pikir untuk berbagai penawaran, saya lihat nanti saja.”
Persiram merupakan saingan dekat Perseman Manokwari di Grup II Liga Ti-Phone Divisi Utama 2010/2011 yang sedang bergulir. Selain mendekati Jendri, klub sedarah di Papua Barat itu juga mengincar Okto Maniani yang belakang diisukan akan hengkang dari Sriwijaya FC. “Bagi saya, penawaran untuk saya wajar-wajar saja, tapi saya masih punya ikatan batin dengan Perseman, jadi tidak mungkin saya pindah begitu saja,” ucap Jendri.
Jendri Pitoy adalah pesepak bola Indonesia yang memiliki tinggi tubuh 179 sentimeter. Di musim liga super 2008/2009, Jendri menjadi salah satu personel yang mengantar tim Mutiara Hitam menggapi mahkota ISL saat itu.
Penampilannya yang luar biasa dibuktikan saat mengawal gawangnya pada liga Ti-Phone musim ini. Dari 12 kali laga Perseman, Jendri hanya baru kebobolan 3 gol. Perseman sendiri akan melanjutkan latihannya pada 14 Februari mendatang sebelum kembali berlaga di putaran dua liga nanti.
Sumber : http://www.tempointeraktif.com/hg/sepakbola/2011/02/11/brk,20110211-312761,id.html
Post a Comment