Header Ads

Persiapan laga Perseman vs PSIM

Uji coba, PSIM menang telak 10 - 1

JOGJA: Pelatih PSIM Jogja Maman Durachman menilai laga melawan Perseman Manokwari Februari mendatang sebagai laga tandang terakhir yang terberat. Sejak awal kompetisi Divisi Utama 2010/2011 bergulir, si peringkat empat sementara klasemen grup tengah itu satu kali pun belum pernah kalah dalam laga kandang.



”Banyak pemain bagus di sana, yang sebagian juga bekas skuat Persipura. Mereka [Perseman] juga belum pernah kalah dalam laga kandang. Ini mungkin akan jadi laga tandang terberat kita yang terakhir,” kata Maman kepada Harian Jogja, Minggu (23/1).



Hal ini juga yang menjadi penilaian Maman bahwa di detik-detik akhir kompetisi putaran pertama inilah akan terjadi pertarungan berat untuk pengumpulan poin mengingat di kedudukan tiga besar klasemen selisih poin antar tim sangat tipis.

”Kita jelas berusaha untuk meraih poin penuh agar tidak tergeser ke bawah. Ini sama-sama penentuan bagi kedua tim untuk bisa menjadi yang pertama,” imbuhnya.



Demi mempersiapkan anak asuhnya agar siap menghadapi laga berat itu, Minggu (23/1) para pemain juga melakukan uji coba dengan PS MAS di Stadion Mandala Krida. PSIM berhasil menang telak dengan skor 10 – 1.



Gol itu dicetak oleh Wawan (2 gol), Yanuar (3 gol), Hermin (2 gol), Elton (1 gol), Steven (2 gol). Sedangkan dari dari MAS gol diciptakan karena penalti oleh Tomi Yuliandri. Selain uji coba, skuat PSIM pekan ini dijadwalkan menjalani lagi satu kali latihan fisik.



”Fisik kita siapkan untuk mengimbangi permaianan khas Papua yang mengandalkan kecepatan dan stamina. Terlebih kita akan berada pada kondisi cuaca yang agak berbeda,” kata Maman.



Selain fisik, PSIM juga masih akan menjalani latihan rutin meliputi pematangan teknik, akurasi, dan kolektivitas antar lini selama kurang lebih lima hari hingga Jumat (28/1). Minggu pagi (30/1) Laskar Mataram rencananya bertolak ke Manokwari untuk uji lapangan esoknya.



Disinggung soal kondisi tim yang delapan pemainnya terancam akumulasi kartu kuning, Maman memanggapi tenang. “Itu memang turut dipikirkan. Kita sudah imbau anak-anak agar tetap bermain tenang dan sebisa mungkin menghindari clash yang potensial menyebabkan keluarnya kartu kuning lagi,” katanya.



Seperti diketahui, pada laga tandang nanti striker Indra Gunawan dipastikan absen karena sudah terakumulasi kartu kuning. Sementara duo striker andalan Laskar Mataram Engkus Kuswaha dan Elton juga masing-masing sudah mendapat satu kartu dan yang sisa hanya Yanuar.



Tak hanya itu, kondisi lini belakang pun juga cukup potensial terancam dimana Jefri, Abda, dan Doni masing-masing telah mengantongi satu kartu kuning. Sedangkan soal pemain yang dibawa tetap dipastikan 18 pemain. ”Sudah ajukan tapi memang akan butuh anggaran sangat besar sekali kalau lebih. Jadi ya tetap 18,” katanya.



Sebelumnya Manajer PSIM Hans Porwanto mengatakan bahwa untuk ke Manokwari anggaran yang disiapkan sebesar Rp300 juta pulang pergi. Anggaran tersebut untuk memberangkatkan 18 pemain.(Harian Jogja/Pribadi Wicaksono)

http://ultrasmataram.webs.com/apps/blog/show/5932663-uji-coba-psim-menang-telak-10-1- 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.